Anggaran Pertahanan China Mencapai 2.500 T Rupiah

China meningkatkan anggaran pengeluaran bagi kementerian petrahanan, pengajuan anggaran pertahanan ini lebih cepat dibandingkan tahun lalu, anggaran tersebut telah diresmikan pada hari senin (5/3) di Kongres Rakyat Tahunan Nasional.

Langkah ini mengindikasikan bahwa Presiden Xi Jinping bermaksud membangun sebuah kekuatan militer dimana militer China dapat menandangi kekuatan militer AS. Langkah China ini jelas akan meningkatkan resiko perlombaan senjata global.

China telah menganggarkan 1,1 Triliun yuan ($174 miliar) atau sekitar 2.500 triliun rupiah untuk pertahanan tahun ini, 62,5 mliar yuan lebih banyak dari tahun 2017. Peningkatan ini mencapai 8,1 % dimana anggaran ini mengarah lebih banyak pada peraltan, pelatihan dan peningkatan kesejahteraan personel.

Xi Jinping telah mengatakan pada tahun lalu bahwa militern China akan menjadi kekuatan nomor 1 pada 2050. Sebagai bagian untuk terwujudnya rencana tersebut Beijing berupaya untuk terus menerapkan perbaikan teknologi untuk meningkatkan kemampuan strategis militer secara keseluruhan serta memperluas jangkauannnya.

China telah membuat kemajuan yang signifikan dalam meningkatkan kemampuan rudal angkatan laut dan angkatan udara. Pada bulan lalu China resmi mengerahkan  pesawat tempur siluman dalam negeri J-20.

Rudal balistik antar benua DF-41 buatan China menempatkan daratan AS masuk dalam jangkauan tembak rudal tersebut.


Penumpukan kekuatan militer China tampaknya mendorong kekuatan lainnya untuk membelanjakan lebih banyak pada pertahanan juga. Seperti AS pemerintah Presiden Donald Trump telah mengusulkan peningkatan pengeluaran pertahanann 7% pada tahun ini $617 miliar  tertinggi sejak 2011. Sedangkan Rusia melalui Presiden putin beberpa waktu lalu telah mengumumkan pengembangan sejumlah senjata strategis generasi terbaru untuk melindungi negaranya.

Pesawat Militer Rusia Jatuh di Suriah 39 Tewas

Media Rusia, mengutip dari penyataan yang dikeluarkan oleh Kementerian Pertahanan Rusia tersebut mengatakan sebuah pesawat angkut jenis An-26 telah jatuh saat akan mendarat di pangkalan udara militer di Khemmemim, dekat kota Latakia, Suriah.

Menurut laporan tersebut personel yang tewas dalam kejadian naas tersebut berjumlah 39 personel militer, bukan 32 seperti laporan sebelumnya.
Pesawat An-26

Kementerian tersebut menambahkan pesawat bukan ditembak jatuh, data awal yang berhasil dikumpulkan menunjukkan adanya kerusakan teknis sehingga menyebabkan kecelakaan
Kementerian pertahanan Rusia mengatakan An-26 jatuh pada pukul 15.00 waktu moskow. Pesawat tersebut keluar sekitar 500m dari landasan pacu.

Khmeimim adalah basis utama militer Rusia di Suriah untuk memerangi kelompok pemberontak. Rusia ikut dalam Operasi militer di Suriah, kehadiran militer Rusia disana berdasarkan pernyataan yang mengatakan bahwa pemerintah Suriah lah yang meminta kekuatan militer Rusia untuk hadir di Rusia.


Ini bukanlah kecelakaan pertama yang dialami pasukan militer Rusia semenjak kehadiran militer mereka di Suriah pada 2015. Sebelumnya pada desember 2016 Tu-154 dengan membawa personel 92 orang tewas saat pesawat jatuh di Laut Hitam dalam rangka menuju Suriah, pesawat berangkat dari Sochi.

Uji Coba Rudal Iskander-M Berhasil Menghancurkan Target

Kementerian pertahanan Russia melaporkan bahwa Rusia telah melaksanakan uji coba terbaru rudal Iskander M. pada uji coba tersebut Iskander M berhasil menghancurkan target dengan jarak 100km dengan tingkat akurasi yang tinggi.

Uji coba rudal ini dilaksanakan di daerah latihan Kapustin Yar wilayah Astrakhan, di Rusia selatan.
Rudal Iskander M

“penembakan pada jarak 100km, rudal tersebut menargetkan sebuah situs yang disimulasikan sebagai pos komando musuh konvensiona. Sasaran dihancurkan dengan tingkat akurasi yang tinggi” kata kementerian tersebut.

Iskander sendiri merupakan salah satu senjata militer strategis yang dimiliki oleh Rusia, Iskander M adalah system rudal balistik jarak pendek, dilengkapi dengan pendorong roket bertipe supersonic serta dapat membawa nuklir warhead jangkauan maksimum rudal ini adalh 500km.


Peluncuran Iskander M menjadi tanda tahap akhir dari latihan taktis untuk prajurit Rusia yang berbasisi di Pusat pelatihan -60 untuk penggunaan pasukan tempur rudal. Iskander M menjadi senjata andalan militer Rusia, memiliki presisi tinggi, masuk layannan militer Rusia pada tahun 2006. Rudal berkemampuan supersonic dengan warhead nuklir tersebut dapat mencapai jarak 500km menuju target dengan jalur balistik yang dapat dipandu.

CASC China Meningkatkan Kemampuan UAV CH-4

China Academy of Aerospace Aerodynamics (CAAA), yaitu badan pengembangan teknologi pernerbangan milik perusahaan China China Aerospace Science and Technology Corporation (CASC) telah mengembangkan persenjataan pesawat tanpa awak varian baru dari Cai Hong 4 (Rainbow 4 atau CH-4) sebuah Unmanned Aerial Vehicle (UAV). Varian terbaru ini diberi nama CH-4C. ini merupakan peningkatan dari UAV sebelumnya yaitu CH-4B.
CH-4 Source Jane's 360

Sumber dari dalam perusahaan mengatakan beberapa perangkat tambahan akan disematkan ke UAV varian terbaru ini. Selama uji coba live-fire enam hari di utara China pada akhir januari lalu, UAV dilengkapi dengan bom pintar yang dipandu dengan laser atau Laser Guide Bomb (LGB) kemudian terdapat peralatan pengintai elektronik terbaru.

Meskipun tidak ada rincian secara spesifik mengenai pengembangan CH-4C namun dipercaya China akan menambah peningkatan daya dukung dan peningkatan sumber daya listrik, struktur elektronik, pemrosesan data diyakini akan diperbarui. System control penerbangan juga mungkin akan di tingkatkan kemampuannya ketika beroperasi dalam kondisi cuaca buruk.

“struktur elektronik dan distribusi daya akan diperbarui memungkinkan serangkaian senjata dan muatan lebih luas untuk diintegrasikan kedalam kendaraan tempur udara, memastikan UAV dapat dengan mudah menerima teknollogi generasi berikutnya dan tetap relevan dengan baik di masa depan” jelas pejabat perusahaan “ struktur baru juga memfasilitasi integrasi peralatan dari pihak ketiga yang mungkin diinginkan pengguna UAV”

Teknisi CAAA juga telah melakukan tes integrasi pada pod pengintai elektronik baru, dikembangkan untuk memenuhi persyaratan dari pengguna. Payload ini dirancang untuk di bawa pada hard point Underbelly pada UAV uji CH-4 dengan mengkonfigurasikan Line of sight (LOS) memungkinkan UAV dapat berkomunikasi melalui satelit.


 Saat ini pengguna varian dari CH-4 adalah militer China, Mesir, Arab Saudi, dan Irak, Di Irak UAV CH-4 telah dioperasikan untuk melawan tentara ISIS.

Kapal Induk AS Merapat Ke Vietnam

Kedatangan Kapal Induk milik Amerika Serikat ke Vietnam pada hari senin (5/3) besok akan bersandar di kota pesisir Danang  akan menjadi sebuah sejarah baru dimana kapal induk AS untuk pertama kalinya kembali ke wilayah Vietnam setelah terakhir kali pada saat perang dengan gerilyawan Vietcong sekitar 40 tahun yang lalu.

USS Carl Vinson akan tiba di Vietnam dalam rangka latihan tanggap darurat multinasional angkatan laut di wilayah indo-pasifik, namun kehadiran militer AS dengan kapal indunya ini ternyata 
Jet angkatan laut AS lepas landas dari dek USS Constellation di tenggara Saigon, saat mengebom misi selama perang Vietnam, 1972 KREDIT:  BETTMANN

dipandang oleh berbagai kalangan sebagai upaya untuk melawan pengaruh militer China di perairan Asia, dimana wilayah Laut China Timur dan Selatan sebagai tempat sengketa territorial sehingga mengakibatkan meningkatnya tensi di wilayah tersebut.

Vietnam meiliki wilayah yang berbatasan dengan China. Beijing telah mengklaim teritorinya di Laut China Selatan sehingga mengancam klaim teritori Vietnam di Laut China Selatan.

Penampakkan kapal induk AS adalah pemandangan biasa pada 1960an sampai 1970an, selama perang Vietnam berlangsung. Setelah perang berakhir pada 1975 kemudian diadakan normalisasi hubungan pada 1995. Pada 2016 lalu Amerika telah mencabut embargo penjualan senjata ke Vietnam.


Korsel Mengirim Delegasi Untuk membuka Dialog Dengan Korut

SEOUL- Korea Selatan akan mengirimkan utusan delegasi di pimpin oleh pejabat keamanan senior untuk melakukan nunjungan dua hari ke Korea Utara mulai hari senin. Presiden Korea Selatan mengatakan pada hari minggu, hal ini diungkapkan setelah Presiden Donald Trump member isyarat pihak Amerika bersedia membuka dialog dengan pihak Korea Utara.

Pihak Korea Utara mengatakan pihaknya tidak meminta dialog dengan Washington dan mencela latihan militer gabungan antara Korsel-Amerika. Korea Utara memperingatkan tindakan Amerika Serikat dengan melakukan Latihan militer bersama hanya akan membuat situasi semakin buruk.
menteri unifikasi korsel dan ketua delegasi korut

Latihan militer kedua Negara akan dilaksanakan pada bulan depan, begitu menurut seorang penasihat keamanaan Presiden Korea Selatan kepada kantor berita Yonhap. Setelah sebelumnya ditunda akibat adanya festival olahraga Olimpiade Musim Dingin dan paralimpik di Korea Selatan.

dua orang delegasi yang akan diutus Korea Selatan adalah Kepala Kantor Keamanan Nasional Chung Eung-yong dan Kepala Badan Intelijen Nasional Suh Hoon, seorang veteran negoisasi masa lalu dengan Korea Utara berada diantara 10 delegasi lainnya saat mengunjungi Pyongyang nanti.

Kunjunga tersebut merupakan upaya untuk menurunkan tensi si kawasan semenanjung Korea serta memungkinkan mengatur pembicaraan untuk membuka dialog antara Korea Utara dan Amerika Serikat.

Pada bulan lalu saat pelaksanaan olimpiade musim dingin Wakil Presiden Amerika Serikat di jadwalkan bertemu dengan pejabat Korut serta saudara perempuan Kim Jong Un, namun hal itu gagagl pada menit-menit akhir.


Sebelumnya pada hari sabtu lalu  (3/3) pihak Korea Utara mengatakan bersedia untuk berbicara dengan Amerika Serikat namun menolak apabila Amerika meminta prasyarat dalam upaya negosiasi denga Korea utara.

8 Tentara Turki Tewas Dalam Bentrokan Bersenjata di Afrin Suriah

Dikabarkan 8 tentara Turki tewas dalam sebuah pertempuran di wilayah Afrika Utara, tepatnya di Afrin. Lebih lanjut laporan itu menyebutkan 13 lainnya cedera dalam pertempuran yang terjadi pada hari kamis lalu.
Ini merupakan laporan paling menyedihkan dari Tentara Turki sejak kehadiran Pasukan Turki di Afrin untuk memerangi pemberontak milisi Kurdi. Tentara Turki telah melakukan kampanye militer untuk memerangi milisi Kurdi di Afrin sejak bulan januari lalu.

Disisi lain Dewan Hak Asasi Manusia PBB sedang memperdebatkan situasi diwilayah Ghouta Timur dimana pasukan Suriah dibantu Rusia melakukan pengepungan dan penggempuran terhadap kantong-kantong perlawanan pemberontak di Ghouta Timur. 
tentara turki mengibarkan bendera di afrin

Lebih dari 580 orang dilaporkan tewas di daerah yang dikuasai oleh pemberontak di dekat damskus sejak pasukan pemerintah dibantu sekutunya Rusia mengintensifkan pengeboman pada tanggal 18 februari, bahkan kehancuran Ghouta Timur tertangkap citra satelit.

Sebnyak 393.000 warga sipil terjebak dalam pertempuran disana, selain itu mereka kekurangan pasokan makanan dan obat-obatan.

Militer Turki mengumumkan gugurnya para tentara Turki, tidak ada rincian resmi dari pertempuran yang namun kantor berita swasta Dogan melaporkan bahwa Milisi Kurdi menggunakan terowongan untuk menyergap pasukan khusus Turki di distrik Kaltepe.

Kemudian laporan itu menambahkan sebuah helicopter dikirim untuk menyelamatkan dan mengevakuasi tentara yang terkena luka tembak. Ribuan warga sipil di Afrin telah meninngalkan rumah mereka setelah pasukan Turki memulai kampanye militernya untuk memerangi militant YPG Kurdi.

pemerintahTurki mengatakan bahwa militant YPG Kurdi adalah bagian dari Partai Pekerja Kurdistan (PKK) , PKK merupakan kelompok yang memperjuangkan otonomi kurdi di Turki Tenggara. Pemerintah Turki telah memasukkan PKK sebagai kelompok teroris.

YPG dianggap sebagai perpanjangan dari PKK, namun pihak PPG menyangkal tuduhan tersebut.
Kelompok pemantau Hak Asasi Manusia untuk Suriah melaporkan lebih dari 141 warga sipil tewas namun pihak Turki menolak laporan tersebut dan mengatakan bahwa hanya militan Kurdi yang menjadi sasaran operasi.

Bulan lalu amnesty internasional mengatakan adanya pemboman membabi buta telah membunuh sejumlah warga sipil di Afrin.

India dan China Berebut Dominasi dan Supremasi di Kawasan Regional

China sebagai kekuatan ekonomi terbesar kedua di dunia, sedang membangun apa yang para ahli kebijakan disebut sebagai “rangkaian mutiara”. China terus memperkuat jaringan militer dan komersialnya diberbagai Negara utamanya dikawasan regional. Bahkan Beijing pada 2016 mengungkapkan rencananya untuk membuka pangkalan militer pertama di luar negeri yakni di Djibouti. Sejumlah proyek bisnis milik perusahaan Negara dibawah kendali presiden Xi Jinping, yang mencakup pembuatan pelabuhan di Tanzania memperkuat upaya China untuk mendominasi kawasan.

India, yang merasa khawatir akan kehadiran China yang mulai mendominasi halaman belakang rumahnya sendiri, merespon dengan baik.

PM India Narendra Modi dan Presiden China Xi Jinping
Dalam kunjungan kenegaraan ke Oman pada bulan lau, Perdana Menteri India, Narendra Modi mendapat akses ke fasilitas angkatan laut di Negara Timur Tengah tersebut, yang berada didekat selat Hormuz. Dimana lebih dari 30 persen ekspor minyak melewati jalur air sempit tersebut setiap harinya.
Awal tahun ini, India menandatangani pakta 20 tahun dengan Seychelles untuk membangun fasilitas lapangan terbang dan dermaga untuk angkatan lautnya. Selain itu pada November 2017 lalu Modi telah menandatangani sebuah perjanjian dengan Singapura dimana India dapat meningkatkan akses ke pangkalan angkatan laut Changi.

Seorang peneliti senior dari Universitas Nasional Australia mengatakan telah terjadi persaingan antara India dan China untuk mendapat supremasi dan dominasi dikawasan regional utamanya di Samudra Hindia.
Kita tahu bahwa samudera Hindia berbatasan dengan Afrika, Asia, Timur Tengah dan Australia, merupakan rumah bagi jalur utama perdagangan global hamper 40 persen minyak lepas pantai Dunia diproduksi di samudra Hindia.

Proyek komersial milik perusahaan India dan China disinyalir bisa digunakan untuk tujuan militer. Ketika China Merchants Port Holdings menandatangani kontrak 99 tahun di pelabuhan Hambantota Si Lanka pada juli 2017, kemudian kekhawatiran muncul bahwa angkatan laut China akan menggunakan fasilitas tersebut meskipun Sri Lanka menjamin tidak akan digunakan untuk tujuan militer. Beberapa bulan kemudian, Reuters melaporkan bahwa New Delhi ingin mengambil alih bandara lokal Hambantota.,

Diplomat India dan barat yakin Hambantota akan berakhir menjadi pangkalan militer dan angkatan laut China. Maladewa dan Myanmar negera penerima investasi dari China dimunkinkan menjadi pangkalan militer di area Negara tersebut.

Seperti halnya di Iran, India Ports Global mengembangkan pelabuhan Chabahar yang dipandang sebagai penghalang bagi pelabuhan Gwadar China di Pakistan, Beijing berencana akan menempatkan system anti rudal berbasis laut untuk ditempatkan disana.

Putin: Rudal Bertenaga Nuklir Terbaru Rusia Dapat Menjangkau Seluruh Titik Di Dunia

Dalam sebuah pidato kenegaraan tahunan di Moskow pada hari kamis 1 maret 2018, Presiden Rusia Vladimir Putin mengungkapkan bahwa negaranya memiliki prototype rudal jelajah terbaru dimana rudal tersebut dapat membawa hulu ledak nuklir, Selain itu Putin juga mengklaim bahwa rudal terbarunya dapat menjangkau seluruh titik dimuka bumi dan ia menambahkan bahwa rudal supersonic tersebut tidak bisa dilacak oleh system anti-rudal.

Pengumuman peningkatan kekuatan persenjataan militer Rusia disampaikan pada saat pidato kenegaraan di Moskow, Putin mengingatkan bahwa Rusia tidak boleh melupakan sector keamanan, pada awalnya pidato Putin hanya menyinggung masalah domestic Negara tersebut. Kemudian Putin menyinggung apabila Rusia diserang maka Rusia siap menggunakan senjata nuklir.

“kami telah memulai pengembangan jenis senjata strategis baru yang tidak menggunakan jalur penerbangan balistik dalam perjalanan menuju target. Ini berarti system pertahanan rudal interceptor tidak ada gunanya” kata Putin.

Rudal tersebut dipasang sebuah reactor nuklir berukuran kecil sebagai mesin pendorongnya memungkinkan rudal balistik tersebut memiliki jangkauan tak terbatas. Reactor kecil tersebut ditanam dalam lambung rudal balistik yang identik dengan X-101 milik Rusia.

Dalam pidato singkat itu pula Putin mempertontonkan sebuah video singkat bagaimana rudal terbang rendah dan dekat dengan permukaan tanah. 

Sebuah rudal low-flying, low-visibility yang dipersenjatai dengan hulu ledak nuklir serta memiliki jangkauan tak terbatas, jalur penerbangan yang tidak dapat diprediksi dan kemampuan untuk mengelabui semua senjata anti rudal dan senjata pertahanan udara, sebuah senjata mematikan dan sempurna.

Putin mengatakan bahwa rudal Interconental Balistic Missile bertenaga nuklir telah diuji pada 2017. Selama penerbangan reactor nuklir sebagai mesin pendorongnya mencapai kapasitas dan daya dorong desain. Jika klaim Putin ini benar ini merupakan uji statis dari mesin rudal tersebut. Namun pejabat pentagon mengatakan bahwa rudal tersebut mengalami masalah pada saat pengujian di Arktik, meskipun tidak ada polusi radioaktif yang terdeteksi oleh pemantau eropa.

Selama pidato 35 menitnya Putin juga mengungkapkan masih adanya 3 sistem senjata termonuklir tambahan yang strategis termasuk kapal selam dengan kode status-6 sebuah kapal selam tanpa awak yang dapat membawa hulu ledak nuklir bekekuatan 100 megaton.

China Tengah Merancang Kapal Induk Bertenaga Nuklir

China dikabarkan akan menggunakan teknologi mesin nuklir sebagai tenaga penggerak kapal induk terbarunya, media milik nnegara melaporkan pada hari rabu, dalam rangka mendorong Beijing mengenai ambisi program modernisasi militernya.

Presiden China Xi Jinping berjanji oktober tahun lalu untuk mengubah militer China menjadi angkatan tempur kelas dunia pada tahun 2050. Hingga saat ini militer China menjadikan pengembangan produk militer sebagai daftar kebijakan utama. Seperti berinvestasi pada pengembangan pesawat siluman generasi kelima, kapal induk dan juga rudal.

Liaoning Milik PLAN
Perusahaan milik Negara atau China Shipbuilding industry Corporation (CISC), yang juga menjadi produsen terbesar untuk kapal angkatan laut China, mengatakan pada hari selas bahwa ambisi untuk membuat kapal Induk bertenaga nuklir merupakan prioritas dalam daftar pengembangan teknis yang diharapkan dapat dicapai perusahaan sebagai bagian  dari peningkatan Alutsista untuk angkatan laut China hingga 2025.

Pengumuman oleh CISC mengenai pembuatan kapal induk bertenaga nuklir yang dimuat dalam situs web perusahaan nampaknya telah diedit mengenai penyebutan kapal bertenaga nuklir, namun pernyataan tersebut masih banyak ditemui pada media internet lain di China.

Mengutip dari sumber Global Times yang mendapatkan dokumen asli tertulis “ kita harus… mempercepat terobosan utama seperti terwujudnya kapal induk bertenaga nuklir, kapal selam nuklir generasi baru, kapal selam yang senyap, dan system pertahanan bawah laut yang berawak maupun tak berawak” begitu bunyi dokumen tersebut.

Namun CISC menolak untuk segera mengomentari laporan Global Times.
CISC sendiri membangun kapal indukn pertama di China yang diluncurkan pada bulan april tahun lalu dan diperkirakan akan memasuki layanan militer pada tahun 2020, setelah pemasangan persenjataan dan lain-lain.

Kapal induk tersebut dibuat berdasarkan kapal induk pertama China Liaoning, kapal induk tersebut dibeli China melalui tangan kedua dari Ukraina pada tahun 1998. CISC mereancang dan dilengkapi sepenuhnya menggunakan teknologi dalam negeri mengutip dari pernyataan sebelumnya.

Media pemerintah China mengutip dari beberapa ahli setidaknya Negara tersebut membutuhkan 6 kapal induk. Sebuah usaha yang diperkirakan akan memakan waktu puluhan tahun. AmerikaSerikat saat ini mengoperasikan 10 kapal induk dan berencana menambah dua lagi.

Dalam beberapa tahun terakhir angkatan laut china mengambil peran yang semakin menonjol dikawasan asia, utamanya dipasifik.

Amerika Serikat Mendapat 21 MiG-29 Fulcrums dari Negara Bekas Uni Soviet

Ketika Uni Soviet mengalami keruntuhan pada 1991, dan banyak Negara-negara baru merdeka dari bekas wilayah Uni Soviet. Negara-negara tersebut mewarisi senjata-senjata dari Uni Soviet, mereka memiliki persediaan persenjataan yang banyak.

Salah satu pewaris senjata peninggalan Soviet adalah Moldova, Negara tersebut utama kekuatan udaranya memiliki 34 MiG-29 Fulcrums, 8 helikopter jenin Mi-8 dan bebebrapa pesawat heli angkut yang memperkuat inventaris militer Negara tersebut.

MiG-29
Inventaris militer Moldova dengan 34 MiG-29 dan 8 heli Mi-8 tergolong banyak mengingat luas wilayah Moldova hanya sekitar 33.000 km2 tidak lebih besar dari ;luas provinsi Lampung.

Lalu kemudian masalah muncul ditengah kekacauan dan belum stabilnya keadaan dalam negeri Moldova sebagai Negara yang baru saja merdeka tentu banyaak masalah yang perlu di tangani. Moldova tidak mampu mempertahankan armadanya, mereka tidak mampu membiayai biaya perawatan armada tempurnya.

Sementara itu Amerika terus mengawasi keadaan tersebut, pihak Amerika khawatir bahwa Moldova nantinya akan menjual MiG-29 Fulcrums ke Iran. Dari 34 MiG-29 yang dimiliki Moldova diantaranya terdapat 14 MiG-29C dengan konfigurasi yang dapat memungkinkan membawa nuklir.

Untuk mengantisipasi masalah tersebut pihak Amerika pada tahun 1997, menggunakan kekuatan Uang untuk menebus sebanya 21 MiG Fulcruem termasuk tipe MiG-29C didalamnya. Dalam kesepakatan tersebut Amerika Serikata harus mengeluarkan Uang $40 juta dalam bentuk paket kemanusiaan dan lain-lain. 21 pesawat tersebut diterbangkan dengan pesawat transport C-17 ke Dayton, Ohio, AS. Disisi lain ini adalah cara untuk menggagalkan upaya Iran untuk mendapatkan pesawat tempur canggih buatan Soviet, disisi lain ini adalah kesempatan AS untuk melihat “Rahasia” kekuatan Soviet dalam MiG-29.

Kemudian sisa pesawat yang dimilki Moldova dijual ke Yaman dan Eritrea. Sedangkan 21 Pesawat yang dimilki Amerika Serikat masuk dalam skuadron pengujian, pusat Intelijen dan fasilitas Angkatan Udara Amerika Serikat.

MiG-29 adalah pesawat yang memiliki maneuver yang handal dan mematikan dimasanya, dilengkapi dengan rudal Archer AA-11 terhitung canggih pada tahun 1990-an karena dapat mengunci target melalui system cueing yang terpasang pada helm. Lebih lanjut ternyata MiG-29 tidak memiliki system manajemen informasi dan avionic untuk memeberi masukan pada pilot kondisi yang terjadi diluar pesawat atau dimana posisi mereka berada jadi untuk mengetahui lokasi pilot harus menggunakan peta kertas untuk mengetahui posisis lokasi mereka. Secara umum MiG-29 merupakan pesawat tempur yang hebat namun akan usang dalam pertempuran abad 21 tanpa upgrading.

 Pada tahun yang sama yaitu 1997, Israel juga mendapat MiG-29 dari sebuah Negara eropa timur yang tidak disebutkan. mereka menguji MiG-29 single seat dalam test terbang yang dilakukan oleh pilot Israel terkesan mereka mengatakan bahwa MiG-29 merupakan pesawat dengan maneuver yang luar biasa berbeda dengan pesawat standar Amerika atau barat yang Israel miliki. Pilot Israel mengatakan Fulcrums lebih mudah diterbangkan, dan memiliki system komputer yang memungkinkan jika pilot memiliki kesulitan dalam pendaratan maka system komputer akan mengambil alih berbeda dengan pesawat barat yang mengandalkan kemampuan pilot secara mandiri. Secara umum para pilot Israel memberikan penilaian Fulcrums memiliki kemampuan sama dengfan F-15 atau F-16 bahkan dibeberapa aspek Fulcrums lebih unggul ketimbang pesawat buatan barat. Israel melakukan pengujian bukan tanpa sebab karena musush mereka di daratan arab telah memiliki MiG-29 seperti Irak dan Syria.

Saat ini Fulcrums masih terus digunakan seperti Negara-negara Eropa timur, timur tengah da asia selatan, bahkan Polandia mengoperasikan berdampingan dengan F-16.