Korsel Mengirim Delegasi Untuk membuka Dialog Dengan Korut

SEOUL- Korea Selatan akan mengirimkan utusan delegasi di pimpin oleh pejabat keamanan senior untuk melakukan nunjungan dua hari ke Korea Utara mulai hari senin. Presiden Korea Selatan mengatakan pada hari minggu, hal ini diungkapkan setelah Presiden Donald Trump member isyarat pihak Amerika bersedia membuka dialog dengan pihak Korea Utara.

Pihak Korea Utara mengatakan pihaknya tidak meminta dialog dengan Washington dan mencela latihan militer gabungan antara Korsel-Amerika. Korea Utara memperingatkan tindakan Amerika Serikat dengan melakukan Latihan militer bersama hanya akan membuat situasi semakin buruk.
menteri unifikasi korsel dan ketua delegasi korut

Latihan militer kedua Negara akan dilaksanakan pada bulan depan, begitu menurut seorang penasihat keamanaan Presiden Korea Selatan kepada kantor berita Yonhap. Setelah sebelumnya ditunda akibat adanya festival olahraga Olimpiade Musim Dingin dan paralimpik di Korea Selatan.

dua orang delegasi yang akan diutus Korea Selatan adalah Kepala Kantor Keamanan Nasional Chung Eung-yong dan Kepala Badan Intelijen Nasional Suh Hoon, seorang veteran negoisasi masa lalu dengan Korea Utara berada diantara 10 delegasi lainnya saat mengunjungi Pyongyang nanti.

Kunjunga tersebut merupakan upaya untuk menurunkan tensi si kawasan semenanjung Korea serta memungkinkan mengatur pembicaraan untuk membuka dialog antara Korea Utara dan Amerika Serikat.

Pada bulan lalu saat pelaksanaan olimpiade musim dingin Wakil Presiden Amerika Serikat di jadwalkan bertemu dengan pejabat Korut serta saudara perempuan Kim Jong Un, namun hal itu gagagl pada menit-menit akhir.


Sebelumnya pada hari sabtu lalu  (3/3) pihak Korea Utara mengatakan bersedia untuk berbicara dengan Amerika Serikat namun menolak apabila Amerika meminta prasyarat dalam upaya negosiasi denga Korea utara.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »