Dilansir dari situs berita beijing, Tianxia.com latihan
militer tersebut adalah upaya China untuk menghadapi “keadaan Darurat”.
 |
| (Photos By Daily Star) |
Pasukan elit Angkatan Darat ke 15 yang memiliki kualifikasi
Lintas Udara (linud), pasukan ini dapat disamakan setara dengan SAS inggris,
Pasukan elit China ini merupakan pertama kalinya diterjunkan dalam latihan di
Jilin.
Unit Angkatan Darat ke-15 ini adalah unit yang mempunyai
pengalaman bertempur di Korea utara selama Perang Korea.
Foto-foto lain menunjukkkan helikopter tempur WZ-10 yang
dikenal dengan sebutan Thunderbolt buatan China terlihat berada di Pangkalan
Udara di Jilin jelang Latihan tersebut. Latihan militer tersebut merupakan
respon langsung terhadap situasi peningkatan eskalasi semenanjung Korea.
Latihan itu berlangsung ketika Presiden Donald Trump meminta
bantuan Beijing untuk mengendalikan Korea Utara dibawah rezim komunis Kim Jong
Un, China merupakan sekutu utama bagi Korut.
Setelah pembicaraan berbulan-bulan antara AS denga China
mengenai blokade bahan bakar ke Korut. Satu raksasa perusahaan minyak China,
China National Petroleum telah menghentikan penjualan ke Pyongyang.
Meskipun demikian, Korea Utara tetap melanjutkan
pengembanhgan Program Nuklirnya, dan terus menguji lebih banyak rudal dalam
upaya untuk menjangkau daratan AS.