AS Dan Korea Selatan Merespon Peluncuran Rudal Korea Utara Dengan Latihan Peluncuran Rudal

Militer Amerika Serikat dan Korea Selatan langsung mengadakan latihan peluncuran rudal balistik setelah Korea Utara menguji coba rudal jarak jauhnya para analis percaya rudal yang ditembakkan tersebut dapat mencapai Alaska dan Hawaii, ini merupakan respon langsung AS dan Korea selatan terhadap peluncuran tersebut serta mengirim pesan kepada Pyongyang.
Latihan Peluncuran Rudal (Photo By CNN)
Militer kedua negara mengatakan “kesalahan besar” bagi Korea Utara untuk berpikir bahwa mereka dapat menyerang selatan dan Amerika.

China dan Rusia telah kedua belah pihak untuk menghentikan ketegangan di semenanjung Korea dan menegaskan bahwa mereka menentang upaya perubahan rezim di Korea Utara. Sementara itu presiden Donald Trump mempertanyakan komitmen Beijing untuk melawan ancaman nuklir Korea Utara dengan mengutip nilai angka perdagangan antar kedua negara pada kuartal pertama China tahun ini.

Dalam postingan media sosial twitternya Trump menyatakan “peradagangan antara Chna dan Korea Utara tumbuh hampir 40% pada kuartal pertama. Begitu banyak China bekerja dengan kita tapi kita harus mencobanya!!”

Peluncuran rudal tersebut merupakan tes terbaru dari serangkaian tes rudal yang dilakukan oleh Korea Utara, hal itu bertentangan dengan resolusi dewan keamanan PBB (DK PBB).
AS telah meminta sebuah pertemuan mendesak DK PBB untuk membahas masalah ini sesi tertutup dadakan pada hari Rabu diikuti oleh 15 anggotanya. 

Pyongyang mengklaim pada hari selasa bahwa mereka telah berhasil menguji rudal balistik antar benua (ICBM). Namun, sebagian ahli percaya bahwa Korea Utara belum memiliki kemampuan senjata nuklir jarak jauh.

Kedua Korea secara teknis masih dalam keadaan perang karena kedua Korea hany sepakat untuk memberlakukan gencatan senjata yang masih berlangsung hingga saat ini.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »