Melihat Spesifikasi Meriam Buatan China yang Tewaskan Prajurit TNI

Jakarta - Meriam jenis giant bow menjadi salah satu alat utama sistem senjata (Alutsista) yang dikerahkan dalam latihan Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC) TNI di Natuna, Kepulauan Riau. Rencananya Presiden Joko Widodo akan menyaksikan gladi bersih demonstrasi latihan PPRC tersebut pada 19 Mei mendatang.
Namun nahas, saat latihan pendahuluan pada Rabu (17/5) kemarin, meriam ini mengalami gangguan yang menyebabkan empat orang prajurit TNI AD meninggal dunia.

Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI Mulyono mengatakan, meriam yang meledak dalam insiden tersebut merupakan buatan China. Diketahui bahwa China merupakan negara penyuplai penting untuk alat pertahanan di Indonesia. Salah satunya seperti meriam giant bow.
Seperti apa spesifikasi dari meriam tersebut?


Giant bow merupakan senjata efektif untuk melawan sasaran udara yang terbang rendah. Selain itu, meriam tersebut juga memberikan aplikasi pengoperasian pertahanan udara dengan mobilitas tinggi.

Meriam ini kerap disebut sebagai Si Panah Raksasa dan merupakan milik TNI AD. Giant bow dikategorikan sebagai twin gun karena memiliki laras ganda kaliber kecil 23 mm. Meriam punya berat total sekitar 1.250 kg.

Kecepatan luncur proyektil giant bow mencapai 970 meter per detik. Sedangkan untuk jarak tembak, untuk sudut vertikal maksimum 1.500 meter dan sudut horizontal maksimum 2.000 meter.

Ada tiga mode pengoperasian giant bow yakni mode otomatis penuh, mode semi otomatis dan mode manual yang dikendalikan awak meriam. Giant bow dapat dioperasikan secara terpadu lewat kendaraan Battery Command & Control Vehicle (BCCV).

Giant bow memiliki sudut putar 360 derajat. Sedangkan sudut elevasi laras dengan sistem manual yakni -5 sampai 90 derajat dan elevasi laras dengan sistem elektrik mulai dari -3 sampai 90 derajat.

Untuk menjatuhkan pesawat terbang rendah, 1.5000-2.000 proyektil dapat dimuntahkan dalam satu menit. Selain itu, giant bow juga dapat menjatuhkan berbagai jenis helikopter tempur dan pesawat. Sejumlah jenis tank juga mampu ditembus seperti Scorpion dan Tarantula.
(nkn/fjp)


Share this

Related Posts

Previous
Next Post »